Monday, September 27, 2010

Universitas Ciputra 1st Graduation

Di sini di Universitas Ciputra,
cakrawala masa depan terbuka

Bagi generasi muda bangsa Indonesia,
untuk menjadi manusia yang utama
Di sini di Universitas Ciputra,
semua mimpi akan menjadi nyata
Siap melangkah pasti penuh rasa percaya
bekerja dan berguna untuk dunia
Jadilah yang unggul dan terdepan
dengan keahlian dan ilmu pengetahuan
turut serta membangun bangsa Indonesia

dan siap menantang dunia
bersama Universitas Ciputra,
gemilang masa depan di tangan kita


Sabtu, 25 September adalah saat yang dinanti-nanti oleh oleh para wisudawan Universitas Ciputra. Empat tahun sudah mereka menempuh pendidikan di UC, dan tibalah saatnya mereka membuktikan diri mereka kepada dunia bahwa merekalah entrepreneur-entrepreneur kelas dunia:) Artikel-artikel mengenai acara dan profil wisudawan pasti dapat Anda baca di media-media seperti Jawa Pos, Kompas, media-media cetak lainnya dan yang pasti juga di www.ciputra.ac.id. Hal yang mau kubagikan di sini adalah bukanlah cerita mengenai prosesi wisudanya, namun cerita di balik layar dan penyertaan-penyertaanNya yang luar biasa sepanjang persiapan dan sampai dengan hari pelaksanaannya.

Banyak hal yang disyukuri dalam pelaksanaan wisuda pertama ini, satu di antaranya dalah cuaca yang mendukung pada hari pelaksanaannya, padahal beberapa hari sebelumnya hujan deras terus mengguyur daerah Surabaya Barat ini. Hal yang lain yang perlu disyukuri adalah diberinya kekuatan para panitia yang terlibat di dalamnya. Mempersiapkan wisuda di sela-sela kesibukan kerja dan kuliah (untukku khususnya) bukanlah hal yang mudah dilakukan, apalagi harus bergadang sampai dini hari pada hari sebelumnya:D. Namun, bekerja bersama orang-orang yang memiliki komitmen dan semangat kerja yang tinggi membuatku jadi bersemangat pula:D

Wisuda ini adalah wisuda yang pertama di Universitas Ciputra ini, dan Pak Ciputra pun datang dalam prosesi tersebut serta memberikan sambutan. Bersyukur karena beliau diberi kekuatan dan kesehatan untuk mengikuti acara tersebut, karena kesehatan beliau sempat drop pada bulan yang lalu. Selain ada Pak Ciputra, ada pula Bapak Fasli Jalal yang menghadiri acara wisuda tersebut, beliau adalah wakil menteri pendidikan nasional Republik Indonesia. Bersyukur juga karena beliau di tengah-tengah kesibukkannya masih bisa menyempatkan waktu untuk hadir di prosesi wisuda pertama UC ini dan memberikan orasi ilmiah. Acara prosesi wisuda diakhiri dengan pelepasan balon-balon yang berisikan komitmen, dan impian dari para alumnus. Diharapkan moment ini boleh berkesan dan menjadi peristiwa yang boleh mengingatkan para alumnus akan impian dan komitmen mereka, dan mereka boleh memperjuangkan apa yang menjadi impian mereka tersebut.

Banyak hal-hal yang terjadi di balik layar yang tidak mungkin diceritakan satu persatu, namun intinya adalah hanya oleh anugrah-Nya saja wisuda ini boleh berjalan dengan lancar dari awal acara hingga selesainya:) Media-media juga banyak sekali meliput mengenai acara tersebut serta profil para wisudawannya. Aku bangga boleh menjadi bagian dari Universitas Ciputra yang boleh mencetak entrepreneur-entrepreneur kelas dunia:) dan aku pun berharap aku dapat menjadi entrepreneur kelas dunia tidak lama lagi:)

Selamat kepada para alumnus Universitas Ciputra, tunjukkan karya kalian pada bangsa dan dunia ini:)

Wednesday, September 8, 2010

Tips to be A Rich Person

Sebenarnya artikel yang ini sudah ingin kutulis sejak lama, dan ini merupakan speech/presentasi yang kubawakan pada hari Jumat, 17 September 2010 di UC Toastmaster, hanya saja aku belum benar-benar memiliki waktu untuk diam di depan komputer dan menuliskan semuanya ini:D. Berikut adalah presentasi yang berjudul "How to be A Rich Person?" yang kubawakan waktu itu.

"How to be A Rich Person?"



Setiap kita tentunya berharap bisa memiliki kehidupan yang lebih baik, dan menjadi orang yang kaya. Ada 3 harta yang perlu dimiliki oleh kita untuk boleh menjadi orang yang kaya di dalam dunia ini. Harta-harta tersebut adalah:
1. Visi/impian



Menurut sumber-sumber yang telah kupelajari visi berbicara mengenai 'what do we want to become', maka dari itu umumnya kalimat visi diawali dengan kata menjadi atau 'to be'. Pentingnya mengenai visi dapat dibaca pada tulisan yang sebelumnya pernah kutulis dari sebuah buku, artikel tersebut berjudul 'Big Dream Big Success'. Visi merupakan hal yang perlu kita miliki agar kita jelas mau melangkah ke arah mana. Salah satu contoh yang dapat diambil mengenai pentingnya visi ini adalah kisah dari Walt Disney. Berikut merupakan kutipan-kutipan kalimat dari Walt Disney yang menunjukkan pentingnya imajinasi/mimpi/impian.
Disneyland will never be completed. It will continue to grow as long as there is imagination left in the world
All your dreams can come true if you have the courage to pursue them


Dapatkah kalian bayangkan tanpa adanya imajinasi atau mimpi yang terus berusaha untuk diwujudkan, Walt Disney tidak akan pernah terwujud. Ingat baik-baik, harta pertama yang harus kalian miliki adalah MILIKILAH VISI.

2. Misi


Seperti di teori pada umumnya, misi sangatlah melekat dengan visi. Kalau visi adalah tujuan jangka panjang kita, maka misi adalah jembatan yang harus kita lalui untuk mencapai visi tersebut. Sangat mudah rasanya menerangkan pentingnya dan definisi visi dan misi secara teoritis, namun kenyataannya tidak semudah itu. Banyak yang masih bingung dalam merumuskan pernyataan visi dan misi yang tepat, bahkan lebih parahnya lagi, banyak yang menyadari pentingnya hal tersebut, namun tidak pernah meluangkan waktu untuk memikirkannya.

3. Harta yang ketiga adalah????
Setelah berbicara mengenai visi dan misi, kira-kira apa ya yang menjadi harta ketiga yang tidak kalah pentingnya dengan visi dan misi? Untuk harta ketiga ini kuambil sumbernya dari authorstream.com, sebuah slide yang berjudul " A Small Truth to Make Life 100%". Kira-kira menurut kalian, jika huruf A=1, B=2, C=3, dan seterusnya sampai dengan Z=26, kira-kira apa ya yang membuat hidup itu menjadi 100%?
Apakah HARDWORK (kerja keras)???
H+A+R+D+W+O+R+K = 8+1+18+4+23+15+18+11 = 98%
Apakah KNOWLEDGE (pengetahuan)???
K+N+O+W+L+E+D+G+E = 11+14+15+23+12+5+4+7+5 = 96%
Apakah LOVE (cinta)???
Seberapa banyak dari kita, bahwa cinta adalah segala-galanya??? Mari kita lihat, apakah cinta yang membuat hidup itu 100%?
L+O+V+E = 12+15+22+5 = 54%
Apakah LUCK (keberuntungan)???
L+U+C+K = 12+21+3+11 = 47%
Apakah MONEY (uang)???
Tidak sedikit orang yang berpikir uang adalah segala-galanya sehingga mereka mengejar hal tersebut dengan berbagai cara. Apakah harga yang ketiga untuk menjadi kaya ini memang adalah uang? Mari kita lihat,
M+O+N+E+Y = 13+15+14+5+25 = 72%
Apakah LEADERSHIP (kepemimpinan)???
L+E+A+D+E+R+S+H+I+P= 12+5+1+4+5+18+19+9+16 = 89%

Ternyata untuk membuat hidup menjadi 100% bukanlah dengan kerja keras, pengetahuan, cinta, keberuntungan, uanga ataupun kepemimpinan. Memang semua hal tersebut diperlukan dalam kehidupan ini, namun yang lebih penting di atas semua itu dan menjadikan hidup ini menjadi 100% adalah...
A+T+T+I+T+U+D+E= 1+20+20+9+20+21+4+5 = 100%

Sikap kitalah yang membuat kehidupan kita ini menjadi 100%. Kita boleh bekerja sekeras mungkin, memiliki pengetahuan yang luar biasa luasnya, memiliki harta yang banyak, namun tanpa disertai sikap yang baik, sikap menghargai orang lain, sikap yang rendah hati, maka kita dapat kehilangan harta yang kita miliki, kita tidak akan dapat membangun network yang baik tanpa attitude yang baik pula.

Di akhir artikel ini aku hanya ingin sedikit memberi sedikit kesimpulan dari semuanya ini. Menjadi kaya tidak hanya berbicara seberapa banyak harta yang kita miliki, namun lebih dari pada itu, ketika kita boleh memiliki 'harta-harta' yang berharga seperti VISI, MISI dan ATTITUDE, harta-harta tersebutlah yang akan memberikan kita 'kekuatan' untuk kita boleh berjuang dalam kehidupan ini, bahkan ketika kita memiliki ketiga 'harta' tersebut kita dapat menjadi lebih 'kaya' dibandingkan mereka yang memiliki harta kekayaan melimpah namun tidak memiliki ketiga 'harta' tersebut. Selamat menjadi orang 'kaya' dalam kehidupan ini:D Gbu.

UC 4th Birthday

Pada tanggal 26 Agustus 2010 kemarin UC merayakan ulang tahunnya yang ke empat:D Dua tahun sudah aku bergabung di UC ini, dan aku cukup merasa bangga bisa bekerja di sini karena aku diijinkan untuk turut berpartisipasi dalam membentuk entrepreneur-entreprenur muda Indonesia yang berkelas dunia:D. Bertemu dengan anak-anak muda dan diberi kesempatan untuk boleh berbagi bersama mereka adalah hal yang luar biasa menyenangkan bagiku, walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa kadang-kadang membuat darah tinggi juga ketika harus mengingatkan mereka berkali-kali:)

Pada kesempatan kali ini aku mau berbagi cerita mengenai perayaan ulang tahun UC yang dirayakan pada tanggal 27 Agustus 2010. Sungguh menyenangkan bahwa setiap staf diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam acara ulang tahun UC ini. Team HRD merencanakan sedemikian rupa sehingga pada hari Jumat, 27 Agustus ini karyawan dapat ikut bersenang-senang dalam permainan dan bersama-sama mengucap syukur karena UC sudah memasuki usianya yang ke empat (Kabar gembiranya adalah pada tahun ini juga, tepatnya tanggal 25 September 2010 akan dilaksanakan wisuda pertama UC). Sekitar pukul setengah dua siang, teman-teman HRD sudah mulai memanggil orang-orang untuk berkumpul di bawah untuk bermain games, games apa sajakah yang kami mainkan??? Berikut adalah cerita dan beberapa foto games yang diselenggarakan.

1. Games membawa bola plastik yang diletakkan di kepala Games pertama adalah permainan membawa bola plastik menuju tempat yang sudah ditentukan, tapi bolanya bukan dibawa dengan tangan, bola harus diapit oleh kepala. Dalam perjalannya menuju ke seberang, ada halangan berupa kursi dan tali rafia yang harus kami lewati. Berikut foto diriku bersama temanku di BPU yaitu Bu Maria. Selain Bu Maria dan diriku, dari BPU juga ada Bu Natalia dan juga Bu Konsita yang juga ikut bermain, serta Pak Sandy yang meletakkan bola di antara kedua kepala kami:) Dan tidak sia-sia jerih lelah kami, karena BPU berhasil menjadi juara I:). Hal yang menarik dalam permainan ini adalah permainan dari tim psikologi, walaupun mereka tahu mereka sudah kalah, mereka tidak menghentikan permainan mereka, mereka berjuang sampai mereka menyelesaikan permainan mereka. Tim dari psikologi ini merupakan wujud nyata dari salah satu karakteristik 'persistent' yang diajarkan kepada para mahasiswa UC.


2. Games 'Safe Your Eggs'
Pada permainan yang kedua ini kami memiliki misi untuk 'menyelamatkan' telur yang telah dipercayakan kepada kami. Setiap tim diberi dua buah kertas koran dan juga tali rafia untuk membungkus dua buah telur sedemikian rupa sehingga ketika telur-telur tersebut dijatuhkan dari lantai 2, telur-telur tersebut selamat:) Berikut merupakan gambar ketika telur 'ditumpangi tangan' :D agar selamat, hehehe. Sayangnya adalah tidak ada tim yang berhasil menyelamatkan telurnya, semua telur pecah:(


3. Games membuat yel-yel
Games yang ketiga dan yang terakhir adalah membuat dan menampilkan yel-yel. Sangat ajaib dan singkat bahwa yel-yel tim BPU baru dibuat 5 menit sebelum lomba dimulai:D. Yel-yel yang dibuat oleh kelompok lain pun sangat menarik, baik dari IBM, Psikologi, BAA, Finance, semuanya TOP BGT:) sampai ada penampilan keong racun di televisi UC:), ada juga yang membuat pom-pom, intinya aku melihat usaha yang luar biasa dari teman-teman UC yang boleh berpartisipasi dalam acara tersebut.


Setelah selesai melakukan ketiga permainan tersebut, kami menuju ke ruangan 405 untuk bersama-sama melakukan ibadah ucapan syukur. Hal yang cukup menyenangkan adalah cukup banyak civitas akademika UC yang dapat terlibat dalam acara tersebut, dan terlihat suasana kekeluargaannya di sana. Kebetulan saat itu aku dipercaya untuk memimpin pujian, dan aku menggunakan salah satu lagu favoritku yaitu 'Hari ini Kurasa Bahagia'. Dalam lagu ini dikatakan "bergandengan tangan dalam kasih, dalam satu hati, berjalan dalam terang kasih Tuhan. Kau sahabatku, kau saudaraku, tiada yang dapat memisahkan kita". Aku hanya berharap lagu ini dapat nyata dalam kehidupan sehari-hari di UC, bahwa kami akan dapat bersama-sama bergandengan tangan, berjuang untuk mewujudkan visi UC sebagai sahabat bahkan lebih lagi sebagai saudara. Berikut adalah cuplikan fotonya dimana kami warga UC saling bergandengan tangan, berjuang bersama-sama mencapai visi UC, dan setiap dari kami adalah saudara, sahabat dan keluarga besar UC:)




Akhir acara pada hari Jumat ini ditutup dengan pemberian hadiah kepada para pemenang rangkaian games yang sudah dilakukan. Terima kasih teman-teman HRD yang sudah boleh mengadakan acara tersebut dan selamat ulang tahun UC, always hope the best for you to be a greater University.


Tuesday, September 7, 2010

Gratitude Makes My Life Better

Andai saja aku boleh berteriak sekeras-kerasnya, ingin sekali ku berteriak dan melepaskan segela macam hal yang ada di dalam pikiranku:( Terlalu banyak sekali hal yang harus dipikirkan dan diselesaikan, mau tahu hal apa saja? (Walaupun kalian tidak mau tahu akan tetap kutulis:D, hehehe). Pertama adalah tugas-tugas kuliah yang dikejar oleh deadline semuanya, rasanya begitu kebut-kebutan dalam membuat tugas kuliah tersebut, tugas yang seharusnya dikumpulkan besoknya baru bisa kubuat H-1, atau bahkan hari H nya. Di kantor pun sedang sibuk-sibuknya untuk persiapan acara besar yang akan diselenggarakan pada tanggal 25 September, hari-hari banyak kuhabiskan dengan meeting. Yang cukup membuatku agak frustasi dan stress adalah (yang ini agak berlebihan sih, cuma aku tidak tahu kata yang tepat untuk melukiskannya:D) ketika hari Selasa yang lalu aku dan teman-temanku membuat janji untuk kerja kelompok menyelesaikan tugas-tugas kami, kami justru kebingungan mencari hari, karena tidak cukup waktu rasanya untuk menyelesaikan tumpukan-tumpukan tugas tersebut, mulai dari makalah performance management, makalah QWL, proposal tesis, makalah strategic management, dan makalah dan majalah untuk contemporary marketing. Itu masih setumpuk tugas kuliah, belum ditambah dengan tugas-tugas di kantor:( Sedih dan cukup pusing apabila mengingat itu semuanya. Setumpuk tugas kuliahku membuatku lebih dapat memahami mahasiswaku yang mungkin menghadapi hal yang sama denganku:D. Namun semalaman berpikir mengenai setumpuk tugas tersebut, aku mendapat semacam 'insight' mengenai hal-hal yang boleh aku alami, intinya adalah syukurilah semua hal tersebut, dan itu membuatku merasa lebih baik. Kenapa rasa syukur bisa membuatku lebih baik? Ini adalah argumentasinya...

1. Bersyukur karena tugas-tugas yang banyak itu boleh mengingatkan diriku bahwa aku saat ini boleh mengambil kuliah S2. Tidak semua orang memiliki kesempatan untuk studi lanjut, apalagi di universitas yang cukup ternama di Surabaya ini. Positifnya adalah tumpukan-tumpukan tugas itu adalah untuk melatih diriku berpikir semakin tajam, melatih daya tahanku dalam berjuang:D.

2. Tumpukan tugas-tugas tersebut mengingatkanku bahwa aku masih diberi kemampuan finansial yang cukup untuk menempuh pendidikan S2ku. Mengingatkanku juga aku bahwa aku masih diberi tubuh yang lengkap dan otak yang baik untuk aku bisa berpikir dan aku diberi kemampuan untuk menyelesaikan tugas-tugasku. Ketika aku telah diberikan 'alat' dan kemampuan oleh Tuhan, masakkah aku tidak mampu menyelesaikan 'pertandinganku' ini dengan baik?:D

3. Setumpuk tugas dan tanggung jawab yang aku terima ini semakin membuatku bergantung kepada Tuhan. Aku semakin menyadari bahwa aku tak akan mampu menyelesaikan semuanya ini tanpa campur tangan Tuhan. Terlalu banyak 'kebetulan-kebetulan' (yang sesungguhnya aku percaya itu bukan kebetulan) yang menyertai hari-hariku, misalnya saja adalah kuliahku libur pada hari Rabu, sehingga aku masih punya cukup banyak waktu untuk menyelesaikan tugasku untuk hari Kamisnya (walaupun saat itu baru pulang pukul 00.30 pagi), bayangkan saja jika hari Rabunya tidak libur, tidak tahu deh bagaimana nasib tugasku. 'Kebetulan' lainnya adalah aku bisa mengambil cuti hari Selasa, sehingga aku bisa bimbingan proposal tesisku dan bisa menyelesaikan presentasi tugas kelompok untuk dipresentasikan pada malam harinya (Jika ada mahasiswaku yang membaca, tolong jangan meniru bagian mengerjakan tugas yang mepet-mepet ya kalau tidak terpaksa:D). Intinya tumpukan tugas dan tanggung jawab ini membuatku semakin dekat pada Tuhan dan semakin melihat penyertaanNya yang luar biasa.

4. Tanggung jawab yang aku terima di kantor membuatku bersyukur karena itu berarti aku masih diberi kepercayaan untuk terlibat dalam kepanitiaan, aku dianggap mampu untuk menyelesaikan tanggung jawab tersebut.

Nah, ketika aku boleh memikirkan hal tersebut satu persatu, dan aku mensyukuri semuanya itu, dan bersyukur untuk semua yang boleh aku alami, semuanya membuatku merasa lebih baik. Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa kelapa ini tetap pusing mengatur waktu dan memikirkan semuanya itu, TAPI SETIDAKNYA RASA SYUKUR MEMBUATKU DAPAT MENJALANINYA DENGAN SUKACITA:). Di bawah ini adalah cuplikan video yang membuatku lebih bersemangat untuk mengakhiri tugas dan tanggung jawabku dengan baik, aku tahu bahwa mungkin tidak semuanya yang kulakukan bisa menghasilkan sesuatu yang sempurna, namun aku ingin ketika ada tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan kepadaku, aku ingin mengakhiri dan menyelesaikannya dengan baik.
"Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia" (Kolose 3:23)